subscribe to RSS

kebijakan Tuhan.

awalnya saya mempunyai dua pensil, satu lembar kertas, dan satu buah penghapus.
kemudian satu pensil dan satu penghapus saya berikan pada Tuhanku. saat aku mulai menulis semua tentang rencana dan impianku di atas kertas, surat dariku. ku berikan pada-Nya. yang mungkin mengganti semua rencanaku dengan semua rencana indah-Nya.

0 Comments:

Posting Komentar